Cerita Natalia Fitri Driver Perempuan Appate Elang Perkasa

    Cerita Natalia Fitri Driver Perempuan Appate Elang Perkasa
    Natalia Fitri Clerin

    MANDALIKA - Tim 2 Appate Elang Perkasa Natalia Fitri Clerin mengaku merasa sedikit grogi ketika mengetahui dirinya adalah satu satunya driver perempuan di Mandalika.

    “Pertama sih biasa saja perasannya. Tapi karena banyak yang notice dan bilang satu-satunya driver perempuan dari indonesia, saya jadi agak grogi karena jadi banyak yang merhatiin, ” katanya, Jum'at (21/10/2022).

    Meskipun begitu, Natalie merasa bangga karena bisa menunjukkan kalau perempuan tidak kalah dengan laki-laki.

    Natalie menceritakan karena kurang familiar dengan dunia balap dan otomotif, dia perlu banyak belajar tentang tentang racing line, dan strategi mengemudi.

    “Selain itu dari segi bentuk kendaraan prototipe yang bentuknya sangat sederhana jadi ruang driver pun juga sangat sederhana, dari driver akhirnya perlu beradaptasi dengan baik walaupun sempit dan panas apalagi di sirkuit kan juga panas, ” katanya.

    Natalie bahkan mengaku pernah terbalik 180 derajat pada saat latihan.

    “Waktu latihan nabrak trotoar dan pembatas jalan itu sudah biasa, bahkan karena kendaraan saya lumayan cepat, ketika ada tikungan tajam, saya pernah terbalik manuver 180⁰. Jadi dari driver tidak hanya pintar mengemudi, tapi juga perlu modal berani, ” katanya. (OKY/Humas UB)

    mandalika
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Korem 083/BDJ gelar Doa Bersama untuk Keberhasilan,...

    Artikel Berikutnya

    Keren, Taekwondo ITN Malang Bawa Pulang...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Pemerintah Indonesia Berhasil Menaikkan Pajak dan Menurunkan Subsidi, Menteri Keuangan Terbaiknya di Mana?
    Hendri Kampai: Petani Untung, Swasembada Pangan Pasti Tercapai
    Memperingati Hari Ibu, Persit KCK Cabang XXXV Kodim 1710/Mimika Gelar Lomba Voli
    Mobil Listrik Indonesia: Amati, Tiru, Modifikasi, dan Dibiayai Pemerintah, Pasti Jadi
    Hendri Kampai: Indonesia Hancur Ulah Pejabat yang Tak Jujur

    Ikuti Kami